Konser Tribute to Black Brothers, Merajut Kebangsaan dilaksanakan di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada hari Sabtu, tanggal 4 Mei 2024. Pagelaran ini dimeriahkan oleh seniman-seniman Papua juga artis-artis dan musisi kenamaan Indonesia.

Tribute to Black Brothers, Merajut Kebangsaan dihelat pula sebagai sebuah ajang silaturrahmi untuk menciptakan ruang-ruang dialog antar budaya juga antar generasi yang pintunya dibuka melalui sebuah pertunjukan musik dan budaya.

Indonesia sebagai sebuah bangsa besar yang terentang dari Sabang sampai Merauke memiliki begitu banyak perbedaan. Kita menganut beragam agama, berasal dari begitu banyak suku bangsa, bercakap dengan banyak bahasa, dan nilai-nilai, tradisi, juga hasil karya yang beraneka ragam.

Perbedaan dan keanekaragaman ini jika tidak dikelola dan dikomunikasikan dengan baik tentu memiliki potensi memicu perpecahan apa lagi jika dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang dengan sengaja membenturkan perbedaan-perbedaan untuk meraih keuntungan sesaat.

Untuk merajut kebangsaan, mempererat persatuan, dan memperkuat kesatuan dari berbagai elemen yang beragam inilah konser Tribute to Black Brothers dilaksanakan. Sebuah analogi yang sangat indah dapat kita temukan misalnya ketika orang-orang yang berasal dari latar belakang kebudayaan, bahasa, agama, juga latar belakang sosial ekonomi yang begitu beragam dari seluruh nusantara bergerak menari bergembira dengan akrab dan harmonis dalam rentak irama lagu Sajojo karya Black Brothers.

Keindahan harmoni serupa inilah yang ingin kami wujudkan melalui pertunjukan ini. Bahwa kita, sebagai sebuah bangsa yang besar, dapat hidup bersama dalam harmoni dan kedamaian yang indah yang direkat dan dirajut kuat salah satunya dengan karya musik.

Marilah bertemu jiwa dengan jiwa, hati dengan hati, dan rasa dengan rasa dalam sebuah pertunjukan spektakuler yang gaungnya akan terus kita rasakan sampai jauh di kemudian hari sebagai anak-anak bangsa yang berbudaya.